BAB 6 AMANDA DAN MOLY BEKERJA SAMA

1121 Kata

Dom baru turun di bandara Narita dan langsung dijemput oleh Mobil berkaca hitam pekat dengan bodi tebal begitu ia keluar dari jet pribadinya. "Mereka sudah berada di Tokyo selama tiga hari untuk menunggumu." Amir terus menjelaskan beberapa hal yang harus Dom perhatikan selama waktu perjalanan mereka menuju hotel. "Ingat mereka juga bisa berbuat apa saja dan aku yakin dia akan berusaha menekanmu!" Amir memperingatkan. "Tidak ada yang bisa mengendalikanku!" tegas Dom masih sangat percaya diri seperti biasanya. Dom memang memiliki tim yang solid, dia mengelola orang-orang yang akan selalu loyal padanya. Dom mempunyai Amir, tentara bayaran profesional, dan keponakanya Moly yang sengaja ia susupkan di laboratorium untuk menjadi mata-mata. Dom harus selalu waspada karena pengkhianat bisa ada

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN