Dom mengendarai jenis mobil sport yang bisa meluncur seperti peluru dan terus memacu kendaraan tersebut hingga batas maksimal. Dadanya terus berdentam-dentam untuk segera menemukan Amanda. Dom bersumpah akan membawa wanita itu kabur kemanapun asal Amanda mau memilihnya. Dia bisa mengabaikan apapun termasuk sakit hatinya ketika Amanda terus berkhianat dan tidak pernah memegang janjinya untuk setia. Dom menemukan Amanda sedang berjongkok di tepi pagar jembatan dengan tubuhnya yang menggigil. Dom segera menepikan mobil dan menghampirinya. "Kenapa kau di sini?" "Aku tidak tahu." Dom ikut turun untuk memeluk Amanda dari belakang hingga seperti gumpalan dan ikut merasakan tubuh rapuhnya yang bergetar. "Kenapa kau tidak pernah bercerita padaku?" tanya Amanda. "Kau tidak akan mempercayaiku."