22

1203 Kata

Entah harus dari mana harus kumulai cerita ini Kabut sunyi perlahan mulai merayap di hati Aku yang mencintaimu dalam diam Menahan rindu yang kian tak teredam Ingin rasanya aku bertemu denganmu Tapi, menyapamu saja aku tak mampu Lalu, apa dayaku? Bahkan anginpun membisu Ketika aku mengadu tentang apa saja yang bertalian dengan dirimu Mungkin bagiku cukup Tuhan yang tahu Tentang apa dan bagaimana perasaanku Karena bahagiaku, masih bisa menyelipkan namamu dalam setiap doaku . . . Meskipun sampai detik ini Ira belum tahu isi hati Dhav, tapi dia terus berharap agar Dhav dan dia memiliki perasaaan yaang sama, memiliki rasa yang sama, yang kelak akan menjadi satu cerita untuk hidup mereka berdua. “Kamu keberatan?” selidik Alan, membuat Ira kaget dari lamunannya. “Tidak juga, tapi

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN