Richard langsung mengambil semua senjata yang ada di ruangannya. Lelaki itu juga membawa beberapa granat yang dia masukkan di kantongnya. Setelah memastikan alat perlindungannya sudah lengkap, lelaki itu pun keluar dari ruang kerjanya. “Siapapun kalian, aku tidak akan memberi ampun karena telah membuat mereka membawa Firaku!” Begitu keluar dari ruangan, sebuah granat langsung dia lemparkan untuk membuka jalannya. Blum Beberapa orang yang hendak menembaknya pun tumbang. Richard terus berjalan, dia harus segera keluar dari rumah ini untuk mencegah Zafran membawa istrinya pergi. “Sial! Sepertinya dia sengaja mengirim orang untuk membuatku sibuk disini,” geramnya. DOR DOR DOR Richard menembak dengan brutal semua anak buah Demon Black, salah satu kelompok mafia di Jepang. Namun, bukanny