Shasha memperhatikan Silvia melangkah keluar dari toilet. Matanya tertuju pada mata Silvia yang terlihat memerah. Sebuah pertanyaan muncul di benak Shasha, Apakah Silvia baru saja menangis? Shasha sedikit terkejut dengan kondisi Silvia yang seperti itu. Pikirannya melayang pada Juna. Sebelum Juna mengangkat teleponnya tadi, Silvia masih terlihat ceria, tapi sekarang wanita itu terlihat sedih. Mungkinkah ada hubungannya dengan dokter tersebut? Shasha memang curiga dengan Silvia, sahabatnya itu sepertinya memang suka pada Juna. Akan tetapi, Juna sudah memiliki pasangan dan kata Rainer, Juna akan rujuk dengan mantan istrinya. Melihat raut wajah Silvia yang tampak murung, Shasha memutuskan untuk mengajaknya pulang. Ia merasa Silvia butuh waktu untuk menenangkan diri dan suasana kedai yang ra