Wills' POV
Maya terdiam mendengar kata-kataku. Sekali lagi, aku meyakinkannya, "Aku sungguh serius, Maya. Kata-kata ini adalah ungkapan dari hatiku yang tulus karena aku mencintaimu. Aku awalnya ragu tentang perasaanku itu , apakah perasaanku itu hanya karena dedikasi ku sebagai seorang agen rahasia atau itu adalah perasaa cinta tulus sebagai seorang laki-laki. Tapi kebersamaan kita dari hari ke hari selama sebulan ini, membuatku yakin kalau rasa khawatirku, rasa ingin selalu melindungimu, rasa tidak ingin melihatmu sedih itu adalah merupakan perasaan cintaku bukan sebagai agent rahasia yang melindungi saksinya, tapi rasa itu timbul karena aku seorang pria. Pria yang ingin melindungi wanitanya, pria yang ingin wanitanya merasa aman , pria yang ingin wanitanya bahagia." Kataku meremas tang
