Dikta's PoV "Ada apa?" Meski heran, aku tetap mengangkat telepon masuk dari lelaki yang besok akan menjadi suami dari Melisha itu. Waktu sudah menunjukkan pukul 23:15, ada apa lelaki itu malam-malam menghubungiku? Aku memang belum tidur. Sejak tinggal sendirian, aku sering tidur larut karena sulit memejamkan mata. Aku baru saja sembuh, akan tetapi sudah memulai aktivitas kembali sejak pernikahan Kak Fani 6 hari yang lalu. Kemarin, aku mencoba untuk konsumsi obat tidur. Karena sungguh menyiksa belakangan ini. Mungkin jika masih ada mama di sini, beliau akan sering mengunjungiku ke kamar sebelum tidur. Sekarang, aku benar-benar sendiri. Kak Fani tinggal bersama suaminya di rumah baru yang dibeli sang suami. Kak Fani awalnya berat meninggalkanku dan ingin tinggal di sini saja bersama,