Yang Tak Diinginkan

1745 Kata

"Kenapa? Kangen, hmm?" Terdengar kekehan dari seberang sana. Aku sedang berada di sebuah kamar hotel. Aku sekeluarga menginap di hotel tempat akan dilangsungkannya acara pernikahan aku dan Gilang besok. Sedangkan Gilang tidak menginap di sini. Dia akan berangkat dari panti. Aku sudah meminta dia dan Bu Risma untuk menginap saja karena lokasi dari panti ke hotel cukup jauh, akan tetapi Gilang menolak. Dia katanya ingin merasakan menginap di panti untuk terakhir kalinya. "Iya, sih. Kangen, semingguan nggak ketemu." "Sabar, besok kita ketemu dan setiap harinya akan ketemu terus." Aku berusaha mengimbangi Gilang dalam segala hal. Lelaki itu akan resmi menjadi suamiku besok, jadi tak ada alasan bagiku untuk tak membuka hati untuknya. Kami akan tinggal bersama untuk selamanya, sudah seharus

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN