"Ampun," desis Luna kesal menatap kertas ulangan murid-muridnya. "Ini anak-anak isi kepalanya apaan coba? Gini nih kalo kebanyakan makanin micin." Dia baru selesai mengoreksi hasil ulangan dari dua kelas, tetapi sudah mendapati 25 murid dengan nilai di bawah *KKM. Masih ada dua kelas lagi yang belum dikoreksinya, dan hatinya jelas kebat-kebit. Luna meletakkan spidol merahnya, memejamkan matanya dan memijit kepalanya yang mendadak pusing. "Cepet tua gue lama-lama kalo gini terus," keluhnya sebal. Luna terus melanjutkan pekerjaannya, hanya tertinggal lima kertas lagi yang belum dijamahnya. Skor sementara, 37 murid sudah di bawah KKM. Luna segera berkomat-kamit melantunkan doanya. Tuhan, maapin Luna ya. Luna emang waktu kecil suka nakal, tapi perasaan Luna gak bodo-bodo banget. Plissss,