Bab 91

1807 Kata

Sementara itu Faris yang sedang dalam perjalanan terus bercerita pada Yogas tentang pertemuannya dengan Mirna tadi. Yogas terlihat begitu terkejut mendengar cerita Faris. Dia juga ikutan menjadi semakin panik. “Ris rumahnya yang nomer berapa?” tanya Yogas saat mereka sudah masuk ke area perumahan seperti yang alamatnya ditulis oleh Mirna. “Nomer 48 Gas.” Yogas dan Faris berputar-putar mencari rumah nomer 48. Begitu sampai, betapa kecewanya mereka karena rumah itu dalam keadaan sepi, bahkan gelap. “Sialan. Salah lagi. Kita ke alamat yang satunya Gas.” “Oke. Semoga belum terlambat. Duh mana jauh lagi,” gerutu Yogas sambil memutar kemudinya. Kedua alamat yang diberikan Mirna memang terpisah cukup jauh. Alamat pertama yang mereka datangi ini ada di daerah timur, sedangkan alamat yang ked

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN