Chapter 89

1840 Kata

Waktu terus berlalu, hari ini tepat bulan keempat usia kehamilan Hazel. Berita tentang kehamilannya beberapa bulan lalu tersebar luas hingga ke media. Banyak dari penggemar Jacob dulu yang mendoakan kandungan Hazel beserta wanita itu. Sudah satu minggu belakangan ini Jacob merasa sangat malas melakukan apapun, padahal yang sedang mengandung adalah Hazel. “Jac, bangun. Waktunya ke kantor, jangan jadi pemalas seperti ini,” ujar Hazel membangunkan suaminya. Hazel menggoyangkan lengan kekar Jacob. Jacob menulikan telinganya dan justru mengeratkan pelukannya di pinggang Hazel. Rasa malas bercampur suasana dingin di luar sana membuatnya semakin betah berada di kasur dan tidur. “Jac, kamu dengar tidak sih?!” kesal Hazel yang kemudian memaksa tangan Jacob lepas dari pinggangnya. “Dengar, sayan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN