Sesampainya dirumah Elena langsung berjalan dengan gontai menuju rumahnya tanpa berbicara apa-apa. Jiyo dan Kana segera mengikuti Elena sampai ke dalam kamar tidurnya. “Udah, tante gak apa-apa kok,” ucap Elena berkata dengan suara tenang ketika melihat keponakan dan Kana ikut masuk ke dalam kamar. Jiyo segera mengambil botol Wine yang baru saja hendak diambil Elena untuk ia buka dan minum. “Minum alkohol tidak akan menyelesaikan masalah tante … sudah cukup minumnya,” larang Jiyo dengan suara lembut menatap Elena khawatir karena sang tante selalu mencoba melupakan kesedihannya dengan mabuk. Elena tampaknya tengah tak ingin melawan, ia berjalan menuju sofa dan menghempaskan tubuhnya perlahan sambil menghapus air matanya. “Dari sebelum menikah sampai saat ini, aku masih mencintai Fab

