Bab 45. Setelah Enam bulan

1362 Kata

“Pagi mbak Kanaa… pagi ini sudah saya siapkan bubur ayam kesukaan mbak Kana yang cantik… monggo dicoba mbak….” Kana tersenyum ketika ia menoleh ke arah suara, ada Adi sang office boy dikantor barunya yang mengantarkan sekotak bubur untuk sarapan. “Deuhhh, pak Adi aja sama Kana baik benerrr… semua dibeliin! Kalau kita yang nitip pasti ada misuh-misuhnya,” goda Rea salah satu rekan kerja Kana. “Ih, kalau buat mbak Kana sih gunung kudaki, laut kusebrangi! Bukan begitu ya mbak….” jawab Adi konyol sambil menatap Kana dengan pandangan berbinar. Mendengar rayuan Adi, Kana hampir saja menyemburkan buburnya karena tak tahan ingin tertawa tetapi ia hanya bisa menganggukan kepala dan tertawa bersama teman-temannya yang lain. “Kana, tuh selain pak Adi ada Mas Suryo security dibawah yang nanyai

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN