Semua orang telah berkumpul dan menikmati hidangan yang telah Bara beli di warung pinggir jalan. Sambil menikmati beberapa botol minuman yang tentu saja mengandung alkohol didalamnya.
"Kau tidak minum?" tanya Aileen yang melihat Bara dari tadi tidak sedikitpun menyentuh botol kaleng minuman yang berada di depannya.
"Tidak!" jawab Bara dengan singkat.
"Kenapa?"
"Aku hanya tidak berselera untuk minum saja," jawab Bara karena sebenarnya ia akan meminum alkohol itu, saat dirinya banyak menghadapi masalah ataupun hatinya sedang terluka. Sedangkan sekarang, suasana hatinya dalam keadaan baik-baik saja sehingga ia memilih untuk menatap orang-orang saja saat ini termasuk menatap ke arah Aileen yang begitu terlihat bahagia saat berbincang dengan kedua sahabatnya itu.
"Jika tertawa seperti ini,
