Sekarang Aileen sudah mulai tersenyum dengan kedua sahabatnya serta yang lain seperti dulu lagi. Walaupun hatinya masih takut jika Ibrahim akan datang menjemput dirinya namun, dengan adanya orang-orang yang selalu berada di sampingnya membuat dirinya sedikit lebih tenang dan bahkan Bara juga sudah menyiapkan dokumen surat cerai. Namun, ia tidak lupa membawa Aileen untuk pergi ke pengadilan karena gadis itu sangat penting. Hari ini Bara baru saja pulang dari kantornya, laki-laki itu selalu saja pulang jam 10 pagi karena itu semua atas permintaan Aileen sendiri. Bara yang mendengar permohonan gadis itu, merasa tidak tega untuk menolak nya sehingga ia pun memilih untuk menuruti perkataan gadis itu. "Bara, kau sudah pulang?" tanya Aileen yang hanya sekedar basa-basi saja. Padahal dirinya sud