Harapan itu pelan-pelan semakin hilang, waktu yang telah banyak berlalu nyatanya tetap tidak membuahkan hasil untuknya. Kyra telah menyerah dengan Lea, nyatanya hati ibunya sekeras batu, bagaimana setiap hari Kyra selalu berusaha dan selalu berakhir dengan luka nyatanya tetap tidak mengubah apapun. Bahkan Bintang dan Kenzo juga Davina pun seolah kehabisan kesabaran untuk menghadapi Lea yang masih bertahan dengan ego dan terpaku dengan lukanya. Setiap hari selalu berakhir dengan pertengkaran dan teriakan Lea yang lagi-lagi melukai mereka semua. Seperti malam-malam sebelumnya, Kyra selalu berusaha mengambil hati Lea, selalu berusaha membangun komunukasi yang baik dengan wanita itu walau respon wanita itu selalu sebaliknya. “Bunda, tad