“Mas...” “Ya bentar lagi sayang.” Damian yang baru saja selesai memasang sepatunya kemudian pergi ke meja makan untuk menemui istri dan anak-anaknya yang sudah menunggu untuk sarapan bersama. Sedangkan mama dan juga Julia sarapan di atas. Hari ini, dia bukan hanya bekerja. Tapi juga akan bertemu dengan Sisil. Entah dari mana perempuan itu bisa mendapatkan celah untuk bertemu dengannya seperti ini. Hal yang tidak akan dia ceritakan pada istrinya tentang ini. Berusaha untuk menyelesaikan masalahnya sendiri, Fiona sudah cukup mendengarkan masalah beratnya. “Hari ini aku pergi sama Satria sayang,” ucap Damian setelah minum s**u. Anak-anaknya makan di kereta masing-masing yang disediakan makanan di depannya. “Iya Mas. Minta aja dia yang nyetir, Satria punya SIM kok. Jadi nggak usah khawatir,