Ciuman mereka semakin lama semakin menuntut dan malam seakan mendukung apa yang ingin mereka tuntaskan. Hanya sebatas ciuman saja, tidak sampai yang lebih karena Zaky tentu saja tidak bisa melakukan tindakan lebih pada Merry saat ini mengingat mereka sedang berada di kampung halaman Zaky dan di tengah keluarga Zaky, dan tentunya Zaky sendiri tidak ingin mencoreng nama baik Merry di hadapan keluarganya terutama di hadapan sang ibu yang memang sudah cukup lama mendambakan seorang menantu dari dirinya. Malam semakin larut akan tetapi hasrat mereka juga semakin menuntut. Namun menuntaskan pun mereka tidak bisa dan hanya bisa melebur rasa itu dengan ciuman saja. "Apa Mbak sudah mengabarkan Pak Adam jika kita tidak bisa kembali hari ini?" tanya Zaky saat mengurai ciuman di bibir Merry dan kemb

