Gabriel Si Menyebalkan

1083 Kata

Suara langkah kaki yang mendekat membuat percakapan Aubrey dan Gabriel berakhir. Brian menghampiri setelah merasa cukup lama menunggu Aubrey berbicara dengan sepupunya itu. “Apakah masih lama? Waktuku tidak banyak.” Ucap Brian sambil menatap sekilas jam tangannya. Gabriel kemudian menyahut dengan sinis. “Kalau waktumu tidak banyak untuk apa mengajak makan siang. Lebih baik Aubrey makan siang denganku.” “Dia sudah ada janji duluan denganku.” Brian juga balas menatap Gabriel dengan sinis. Aubrey lalu berdeham dan berdiri diantara keduanya. Ia lalu menghadap Brian. “Ayo, kita berangkat sekarang.” “Apakah aku boleh ikut?” tiba-tiba pertanyaan Gabriel membuat Brian dan Aubrey menghentikkan langkahnya. “Ini makan siang antar kolega untuk membahas bisnis, kan? Bukan makan siang pribadi?” A

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN