"Jadi Bianca hamil Gin? Kamu yakin?" Tanya mak cik tak percaya. "Iya tan, dia hamil. Gina yakin tante. Karna ada gumpalan darah di rahimnya. Gina rasa sudah 2 mingguan" "Oh tuhan bagaimana ini? Dasar b******k itu!" Mak cik menggeram kesal, tangannya terkepal dan air matanya jatuh karna merasakan kesedihan yang mendalam. Ia merasa sedih karna nasih Bianca yang begitu menyedihkan sejak bertemu dengan Brandon. Sudah di pastikan jika Brandon ayah dari benih yang di tabur dalam rahim gadis polos itu. Perasaan mak cik yang mengira bahwa Brandon tertarik pada Bianca tidak salah. Entah kenapa saat ini mak cik takut Brandon tahu dan melakukan hal buruk. Dia adalah pria kejam. Buktinya setelah menodai Bianca pria utu tidak lagi muncul. "Hamil sama siapa tan? Diluar nikah?" Tanya Gina mulai penas