Berdebat dengan suaminya yang sedang marah, sangat melelahkan meski pendapatnya benar, tetapi sulit memberi pengertian kepada orang yang sedang marah. April keluar dari mobil tersebut, tidak ada bantingan pintu yang hanya menguras energi positifnya. Tidak boleh marah berlebih, tetap waras pril. Mantra itu terus April ingat saat menghadapi Yoga, apalagi kondisi sedang hamil besar, dia tidak mau stress. April duduk termenung, mobil sudah mulai melaju dari spion tengah dia masih bisa melihat suaminya sudah keluar dari mobil, berdiri dengan tatapan lurus, Yoga mengusap wajahnya. April menghela napas, mengusap air matanya. pertengkaran yang tidak di sangka karena baru tadi mereka lunch romantis, tertawa, berbincang, saling menggoda. Lalu kehadiran Nathan, mengubah segalanya karena Yoga masih