Chapter 21

2748 Kata

SEPANJANG perjalanan menuju mall, Tara tidak mengeluarkan sepatah katapun membuat Gio beberapa kali melirik kaca spion motornya untuk melihat wajah Tara. "Tar, kamu kenapa sih kok diem aja?" tanya Gio dengan suara yang agak keras untuk melawan desingan angin karena motornya yang sedang melaju kencang. Tara mengernyit jijik. "Apaansih kamu-kamuan, alay lo!" jawab Tara ketus. Lalu Tara kembali diam. Gio akhirnya memilih diam selama sisa perjalanan. Mereka sampai di salah satu pusat perbelanjaan tidak jauh dari daerah sekolah, agar nanti mereka tidak terlalu sore dan ketinggalan rangkaian acara pensi. Tara berjalan cepat meninggalkan Gio yang baru selesai memarkir motornya, Gio bahkan harus berlari mengejar Tara dan menarik lengan gadis itu. "Tara!" Tara menoleh dengan wajah jutek. "Apa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN