Bab 66

1454 Kata

Api cemburu telah memenuhi kepala dan menguasai diri Adit. Ia benar-benar kesal, setelah melihat Damar mengantar Lina pulang. Membayangkan kedekatan diantara mereka berdua selama perjalanan Jakarta-Bandung, membuat hati Adit panas. Tanpa disadari, cemburu buta membuat keadaan rumah tangganya kian memburuk. Seperti rencana awal, Silvi datang untuk membuat Lina cemburu, tapi justru Adit yang terlebih dahulu merasa cemburu. "Istri lo gak akan keluar lagi?" Tanya Rifi dengan nada suara pelan, agar suaranya tidak terdengar oleh Lina. "Kayaknya nggak." Jawab Adit. Ia pun merebahkan tubuhnya pada sandaran kursi dan memijat pelipisnya yang terasa sakit. "Kalian boleh pulang." Ucap Adit. "Lo ngusir gue?" "Bukan ngusir." Adit kembali menegakkan tubuhnya, menoleh ke arah Rifi. "Dia gak

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN