Selena menatap pada pintu ruangan kerja Gibran. senyuman manis Selena tercipta ketika menatap pada lelaki yang sedang bekerja. Ketampanan Gibran menjadi berkali lipat saat tangan lelaki itu menari di atas keyboard.
“Mas…” panggil penuh kelembutan dari Selena. Gibran menghentikan gerakan tangannya. Mata pria itu tersenyum menatap pada Selena.
“Sayang, kamu ke sini. Sini. Duduk di atas paha Mas.” Gibran menepuk pahanya. Selena mengaruk pelipisnya yang tak gatal. Aduh. Selena menjadi deg-deg’an sekarang. Hanya karena Gibran menyuruh dirinya untuk duduk di atas paha pria itu. Perlahan Selena mendekati Gibran.
Selena duduk di atas paha Gibran. Mengakang menghadap pada Gibran. Gibran tersenyum menatap wajah cantik Selena yang sangat cantik sekali. Aduh, Jantung Gibran menjadi berdegup sang
