Chapter 23

1093 Kata

Felica menatap hamparan kebun anggur dari kamarnya, ia baru saja terbangun setelah tertidur di makam Eve. Sebuah kamar yang cukup mewah dan berkesan seperti kepribadian milik Cancri, tetapi Felica tidak mengerti mengapa Cancri membawanya ke mansion besar itu. Tubuhnya yang demam membuat kepalanya terasa berputar, meski begitu ia masih memaksakan diri untuk melihat keluar kamar. Felica dapat melihat ratusan ular di bawah sana, beberapa ular menaiki balkon di mana tempat Felica berdiri. Sesekali Felica beradu pandang dengan ular-ular itu, dan saat itulah Diego muncul dari dalam pakaian Felica. "Ada apa Diego? Kau menyuruhku masuk karena tubuhku sedang melemah?" tanya Felica, ular kobra albino itu hanya mendesis sambil menyundulkan kepalanya. "Ini hanya demam biasa, kau tidak perlu khawati

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN