Part 28
Tidak ada yang tahu kapan sebuah kegelapan menyerang.
***
Aku masih terjaga sampai pukul lima pagi, atau tepatnya sampai Lazuard bangun dari tidurnya. Terlihat jelas dari tempatku duduk saat ini, Lazuard tengah menatap sekelilingnya dengan tatapan bingungnya. Sampai akhirnya, Lazuard melihat keberadaanku.
"Lah? Kamu kenapa di sini?" tanya Lazuard membuatku tertawa.
"Harusnya aku yang bertanya, kenapa kamu ke kamarku tiba-tiba terus langsung tidur di tempat tidurku? Apa kamu ada masalah sampai lari ke tempat tidur orang lain?" tanyaku mengejek. Lazuard melangkah sambil menatap sekelilingnya sampai dia akhirnya sadar kalau ini bukan kamarnya. Terlihat dari wajah kikuknya saat ini.
Jujur, aku sengaja memberikan jawaban seperti itu supaya Lazuard tidak kaget. Toh, kalau aku jujur
