Pertemuan

1099 Kata

“Kak Lina!” Kaki kecil Brian berlari menuju Lina yang sudah menunggunya di dekat pintu gerbang sekolah. Entah memang sudah nasibnya atau bagaimana, Lina tidak kunjung mendapatkan pekerjaan. Jadilah beberapa hari ini, dia mendapat tugas menjemput dan menemani Brian hingga Jason selesai bekerja. Lina sih, senang-senang saja, toh yang dia jaga anaknya sendiri. “Tugasmu sukses?” Lina mengambil tas Brian dan membawakannya ke dalam mobil. “Sukses besar! Kata Miss Firda lukisan vasku paling cantik. Kak Lina memang the best!” Brian mengangkat kedua jempolnya. Lina tertawa, membantu Brian memasang sabuk pengaman, lalu berkata, “Yang paling best itu kamu. ‘Kan kamu yang ngerjakan semuanya sendiri. Aku cuma membantu.” Kemarin, Brian mendapat tugas mewarnai vas. Lina sempat ketar-ketir karena

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN