"Enggak, ko. Saya bercanda." Meralat apa yang baru saja dikatakannya karena Furqon merasa malu pada Iklima. Iklima sendiri sepertinya tidak terganggu dengan apa yang jadi bahan candaannya lelaki yang ada di depannya itu. "Oh, bagaimana kabarnya Alea?" tanya Iklima. Jika di dalam semua orang sedang mengikuti gala dinner, maka di luar ini Furqon dan Iklim malah mengobrol di depan taman hotel. "Alea baik baik saja, namun sepertinya dia sedang membutuhkan kasih sayang seorang ibu." Lagi ... Furqon kembali menggoda Iklima. Namun anehnya Iklima sama sekali enggak terusik dengan apa yang dikatakan Furqon. Dia terlihat tersenyum santai, dan menatap pemandangan lampu yang ada di sana. "Kalau begitu, papah ALeanya segera menikah saja. kenapa meski susah? lelaki kaya raya itu sangat gampang menem