Chapter 20

928 Kata

Malam hari diterangi oleh sang rembulan yang besar dan bulat. Sepasang suami istri tengah memandang langit terang di depan jendela kamar mereka. Chandra menyandarkan dagunya di atas kepala istrinya. Fera terus memeluk erat suaminya. Merasa bahagia telah menjadi milik seutuhnya. "Kau tidak merasa lapar?" tanya Chandra mengecup rambut kepalanya berulang kali. Fera menggeleng kepala ia masih ingin posisi seperti ini. Memeluk suami penuh rasa cintanya. "Ceritakan soal mantanmu." Fera mendongak kepalanya menatap suaminya. "Masih penasaran soal kejadian tadi siang?" Fera mengangguk lalu bangun menjadi duduk di sampingnya dengan sandaran kepala di samping lehernya. "Yang kau tumpahkan minuman itu adalah Shena Jenifer Winata. Dulu aku menjalin kisah cinta dengannya selama dua tahun, awalnya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN