Cherry - 51

2157 Kata

“Sudah ramai sekali rupanya.” ucap Roswel ketika dirinya berjalan pelan memasuki aula tempat berkumpulnya para pelayan pendamping dari seluruh negeri yang terpanggil oleh dengungan kecil pada pendengaran mereka masing-masing dari Sang Penguasa. Di sana, di aula yang sangat luas itu, Roswel terlihat melipir ke area sepi untuk berdiri diam demi ikut menunggu hal yang akan diumumkan oleh Sang Penguasa, banyak sekali pelayan pendamping yang telah hadir dan berkumpul, mereka saling mengobrol dan tertawa renyah, tampak bahagia dan menyenangkan. Sedangkan Roswel lebih memilih menyendiri dibanding harus bergabung dan berinteraksi dengan rekan-rekan seangkatannya. Mungkin meskipun ia selalu ramah dan pandai bicara terhadap Paul dan para pahlawannya, ternyata Roswel tidak begitu suka berbaur deng

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN