Cherry - 36

4419 Kata

Yah, aku hanya tersenyum, tepatnya tersenyum getir. Sejauh yang kulihat, ruangan ini berisi beberapa kursi panjang yang berjejer ke belakang dengan dua barisan dan memberikan luang di bagian tengah untuk dijadikan sebagai jalan setapak. Persis seperti bagian dalam sebuah gereja, di depan kursi-kursi panjang itu terdapat sebuah benda yang mirip seperti podium kecil berbahan kayu jati yang kokoh. Itu benar-benar mirip seperti tempat pendeta yang akan berdakwah. Semakin kuteliti tiap-tiap hal yang ada di ruangan ini, semakin membuat alis dan keningku mengkerut saking tidak mengerti. Sebenarnya apa yang akan Roselied lakukan bersamaku di sini sampai membawaku ke ruangan aneh yang seperti ini? Tidak mungkin kan? Roselied hendak mengajakku beribadah di tempat ini. Aku saat ini sangat malas u

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN