Ketika Aimee tersadar dari komanya, hal pertama yang ia ingat setelah hampir sepuluh hari terbaring di ranjang dengan mata terpejam adalah Shane menembaknya, pria itu akhirnya benar-benar menyingkirkan ia dari hidupnya. Tatapan Aimee tertuju pada langit-langit kamar yang berwarna putih gading. Air matanya menetes perlahan, harusnya ia mati saja. Hidup dengan banyak kenangan menyakitkan hanya akan membuatnya menderita. Dokter wanita yang menjaga Aimee selama koma masuk ke dalam kamar yang ditempati Aimee. "Kau sudah sadar." Ia terkejut dan mendekati Aimee segera. Memeriksa keadaan Aimee dan kemudian tersenyum senang. "Di mana aku?" tanya Aimee pelan. Suaranya nyaris tak terdengar. "Kau ada di tempatku. Aku menemukanmu di dermaga jadi aku membawamu ke sini. Aku senang kau sud