s2.18

1037 Kata

Suasana kantin kampus itu berbeda dengan kanti sewaktu mereka masih duduk di bangku SMA. Atau mungkin memang perlu adaptasi agar senyaman dulu? Yumna dan Yuri serta Lukas mencari tempat duduk yang paling enak dan santai. Mereka memilih meja yang berada di ujung kantin. Tepatnya di bagian pojok. Di kantin itu memang belum terlalu ramai, tapi sebentar lagi pasti ramai, karena sudah waktunya jam makan siang dan selesai perkuliahan sesi dua sekaligus menunggu kelas untuk sesi tiga. Kebetulan Yumna dan Yuri memang tidak ada kelas setelah ini. Jadwal hari ini hanya sesi satu dan sesi dua saja. Setelah ini memang mereka mau healing tapi tanpa Lukas. Makanya kedua sahabat itu beralasan. "Pesan saja sesuka kalian. Gue yang akan bayar," ucap Lukas dengan sedikit sombong. Lukas adalah keturunan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN