Yumna masih tertidur di pangkuan Bunda Sinta. Kali ini rasa kecewanya makin berlipat ganda. Yumna tahu, Ayahnya pasti akan bertanya -tanya soal Lukas.
"Woy anak manja!! Di panggil Ayah tuh di bawah," titah Jone kepada adiknya yang hanya diam berada di pangkuan Sang Bunda.
Kedua mata Yumna menatap Jone yang tiba -tiba masuk ke dalam kamarnya dan terbangun dari pangkuan Bunda Sinta.
"Lukasnya sudah pulang?" tanay Yumna dengan raut wajah sendu. Yumna terpaksa berdiri mengikuti panggilan Ayah Robby.
"Ada di bawah. Bawa tas kamunya. Kayaknya sih, Ayah ijinin kamu pergi sama Lukas," ucap Jone memberi bocoran pada Yumna.
Kedua mata Yumna langsung berbinar senang. Senyumnya pun terbit dan langsung mengambil tas kecilnya yang di slempangkan di tubuhnya.
"Terima kasih infonya Akak Jone yang j
