Panji sudah berada di ICU rumah sakit di mana Papahnya sedang di rawat. Pernyataan tentang Papahnya yang sakit itu adalah benar adnya dan bukan sekedar ucapan bohong atau isapan jempol belaka. Panji datang ke rumah sakit setelah ia pergi ke sebuah show room untuk membeli sebuah mobil. Transaksi mobil sedang di proses, tiba -tiba seoranga laki -laki muncul dari arah dalam dan memanggil Panji. Lelaki itu mengenali sosok Panji sebagai putra kesayangan rekan kerjanya tak lain Firman. Firman mengaki rekan kerja sekaligus sahabat Firman, Papa Panji. Ia mengaku ikut bersedih dengan apa yang sedang di alami Firman dan kesehatannya yang menurun. Usut punya usut akhirnya di ketahui pasti dan bena adanya Firman, Papah Panji memang sedang berada di ICU karena penyakit jantungnya yang kambuh. Tanpa