Kana merasakan sakit dan ia mencoba menjadi kuat untuk segera melahirkan anaknya. Wajahnya penuh dengan peluh keringat karena rasa sakit yang luar biasa ia rasakan. Kana sangat bersemangat dan ia terlihat berjuang keras hingga akhirnya rasa sakit itu terbayarkan ketika, ia mendengar suara tangis yang terdengar keras dari bayinya. Proses persalinannya berjalan dengan lancar, apalagi suami tercinta ada disampingnya sambil menggegam tangannya dan berbisik ketika ia kelihatan lelah dan hampir saja menyerah karena sakit. Serkan menguatkannya dan membisikan kata-kata manis penyemangatnya agar sabar dan berusaha melahirkan putranya. Ya bayi yang dilahirkan Kana berjenis kelamin laki-laki dan kehadiran bayi laki-laki ini, menjadi hal yang sangat membahagiakan bagi kedua keluarga besar mereka.