Membujuk Mami Papi

1050 Kata

Marina tidak bisa menahan dirinya untuk tidak meledak dan sekarang kepalanya sangat pusing memikirkan putra sulungnya yang sangat ia banggakan memilih untuk menikahi janda bernama Mutia. Ia telah sekuat tenaga mengancam Mutia, agar tidak menyukai putranya tapi tetap saja putranya itu selalu mengejar Mutia. Saat ini Marina memilih duduk di taman belakang tempat favoritnya, taman ini sangatlah indah karena memiliki tanaman bunga yang sangat terawat, apalagi hobi Marina adalah merangkul bunga. Ia bahkan memiliki toko bunga khusus di beberapa kota besar, ia memang memasok bunga segar miliknya sendiri. Marina memperkejakan petani dan beberapa orang untuk mengawasi perkebunan bunganya dan ia juga memiliki Karyawan lain dibeberapa kota besar tempat toko bunganya berada. Kepala Marina terasa sa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN