"Kenapa?" Tanya Ken melihat Lila yang memperhatikan nya dengan tampang curiga.
"Kamu gak main sama cewek kan dikantor?" Tanya Lila menginterogasi.
"Mana berani aku gitu, lagian juga aku punya kamu yang jauh lebih seksi dari siapapun." Jawab
Ken dengan tenang sembari membaca majalah.
Lila mengangguk.
"Kalau kamu macam-macam, serius loh gak bakal aku ampunin." Ucap Lila mencoba
mengancam Ken.
Ken menutup majalahnya lalu menghampiri Lila yang berada didekatnya.
Setelah mencium kening sang istri Ken mulai menduselkan wajahnya keceruk leher Lila. "Mulai
saat ini aku mengizinkan mu melakukan apapun yang membuatmu bahagia." Bisik Ken kepada
Lila.
Lila tersenyum.
"Besok siang aku ke kantormu ya." Ucap Lila.
Ken mengangguk.
"Apapun yang kamu inginkan boleh sayang." Ucap Ken memanjakan
