Sendiri

1114 Kata

Apa yang masuk ke dalam mulut Bee saat ini tidak lebih layaknya sebuah ampas, tidak ada rasa. Makian yang Akbi lontarkan masih terngiang dalam benaknya dan rasanya Bee ingin kembali menangis. Bee melihat sekitar, banyak pasangan juga keluarga kecil maupun keluarga besar berkumpul dalam restoran itu. Hanya Bee saja yang sendirian di sana tapi bukannya ia memang sudah terbiasa sendiri. Apalagi saat ini sang Ayah, satu-satunya keluarga Bee di dunia ini telah pergi untuk selamanya. Buru-buru Bee menyelesaikan makan malam, tidak ingin bertemu dengan Akbi yang juga pasti akan mencari makan malam di resto tersebut. Masih ada waktu sebetulnya untuk turun dan menjelajahi kota malam hari di Malaysia tapi di sana kenangan bersama sang Bunda dan Ayahnya masih tertanam jelas di ingatan. Singapur

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN