Ketika Anda mengunjungi situs web kami, jika Anda memberikan persetujuan, kami akan menggunakan cookie untuk mengumpulkan data statistik gabungan guna meningkatkan layanan kami dan mengingat pilihan Anda untuk kunjungan berikutnya. Kebijakan Cookie & Kebijakan Privasi
Pembaca yang Terhormat, kami membutuhkan cookie supaya situs web kami tetap berjalan dengan lancar dan menawarkan konten yang dipersonalisasi untuk memenuhi kebutuhan Anda dengan lebih baik, sehingga kami dapat memastikan pengalaman membaca yang terbaik. Anda dapat mengubah izin Anda terhadap pengaturan cookie di bawah ini kapan saja.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Aku menatap takjup pemandangan di depanku. Terlihat perbukitan hijau yang cerah, juga awan-awan putih yang samar mengelilingi bukit-bukit itu. Aku melihat ada banyak anak kecil bermain di pinggiran sungai yang mengalir. Mereka berseru senang, lari ke sana kemari tanpa beban. Tersenyum dan tertawa bersama, benar-benar terlihat sangat menyenangkan. Aku mengedarkan pandangan ke sekeliling. Keningku mengernyit bingung karena tidak mengenali tempat ini. Kenapa aku bisa di sini? Ini tempat apa? Di mana? Aku berdiri, lalu kembali mengedarkan pandangan ke segala arah. Serius, ini empat apa? “Al!” aku reflek menoleh ketika tiba-tiba mendengar seseorang memanggilku. “Al, aku di sini!” aku menoleh lagi, mencari sumber suara yang sangat famil