Sheira duduk di depan tivi dengan pandangan kosong pada tivi yang menyala. Fikiran nya sedang tidak ada pada tempat nya. Sudah beberapa hari ini ia merasa tidak enak perasaan. Ada perasaan bersalah yang menyeruak dalam benak nya. Berfikir, apakah sudah benar dengan keputusan yang dia ambil ?. Menjauhkan Ares dengan Shania ? Apa dia tidak terlalu egois,? Ia mulai lelah dengan semua pemikiran itu. Sejak, kejadian malam itu. Ia memang tidak suka jika Ares dekat dengan Shania. Itu karena ia sedikit memiliki trauma. Mau bagaimana pun dua orang itu pernah saling mencintai. Dan lagi pula, ia masih sesekali melihat kalau memang masih ada perasaan di antara keduanya. Walau hanya secuil. Atau itu hanya perasaan nya saja. Hah! Ia bisa gila, lama - lama jika terus mencurigai suami nya.