Setelah siap, cantik dan wangi Rosa pun segera keluar dari kamar dan menghampiri mereka yang sedang serius menonton tv. Rosa menghampiri Firman dan memeluk nya manja dari belakang. "Hiks rupa nya tv lebih enak dipandang daripada aku ya? hiks." Rosa berdecak sebal. "Eh ayank ku udah siap? Tidak kok ayank ku tetap yang pertama yang enak dan mantap dipandang," puji nya. Seketika wajah Rosa menjadi merah merona seperti tomat. "Gombal woy gombal," ucap Kak Nina melempar bantal pada mereka. "Padahal film di tv lebih menarik ya kak dari pada ayank, bohong ae tuh si Firman," ujar Kak Nana polos. "Kak nina jahat hiks jahat." rajuk Rosa. "Sudah ah, ayo kita pergi menuju 2 lelaki pujaan nya si Kembar, mereka sudah menunggu, kan kita mau ke puncak," ajak Firman. "Ohya 1 mobil aja, biar tida