"Al, anak-anak sudah tidur."
Alaina yang merasakan remasan di bagian pundaknya lantas menoleh kesal ke arah belakangnya.
"Stefan, ini sudah malam! Besok kita harus bangun pagi-pagi sekali untuk menemani Ethan lomba! Jangan aneh-aneh."
Stefan mengerang kesal. Ia kembali berbaring di atas ranjang dengan perasaan yang tidak baik. Menahan gairah sangatlah mengerikan, tapi Stefan tidak mau melampiaskan nafsu dengan sabun. Dia ingin kehangatan istrinya.
"Alaina, aku tidak bisa tidur!"
Stefan dengan gerakan cepat mendekap tubuh istrinya dari belakang dan bibirnya lantas menciumi leher dan pundak sang istri dengan rakus.
Alaina yang tadinya tertidur pulas kini terpaksa harus kembali bangun karena serangan tiba-tiba dari serigala sakit jiwa di tengah malam.
"Stefan! Jangan memaksa!"
Alaina
