"Mau ngajak ke mana sih?" Claudine masih bertanya bingung saat Elang mengajaknya keluar membawa mobil sendiri. Elang tidak langsung menyahut, pria itu mengulurkan tangan meraih tangan Claudine untuk digenggam sambil membawa mobilnya melaju menyusuri jalanan yang sekelilingnya ditemani pemandangan indah. "Ini pertama kalinya aku datang ke kotamu. Ingin melihat bagaimana kota tempat calon istriku lahir," sahut Elang. Claudine tersenyum merekah sambil meraih tangan Elang agar menyentuh pipinya. "Nggak nyangka, ya? Dulu kenalnya cuma basa-basi sekarang bisa sesayang ini. Kau memberikan mantra apa padaku?" kata Claudine tersenyum menggoda. "Bukannya terbalik?" Elang balas mengerling menggoda. "Kau yang menjeratku sampai menjadi setengah gila seperti ini. Untung diterima, kalau kau tolak