PART. 47 KEINGINAN BU CAHYA

1010 Kata

Keadaan Bu Cahya sudah membaik, dan sudah diizinkan pulang ke rumah. Sedang Tami masih di rawat di rumah sakit. Masa kritisnya sudah lewat, tapi belum bisa pulang ke rumah. Karena masih harus mendapatkan perawatan intensif. Cakra menemani ibunya pulang ke rumah. Dari rumah sakit, mereka ke pemakaman dulu, orang tua Cakra ingin jiarah ke makam Calvin. Di makam Calvin, Bu Cahya, dan Pak Raska Wibawa tidak bisa menahan air mata, melihat pusara cucu kesayangan, cucu yang sudah sangat lama mereka harapkan kehadirannya. Di dalam mobil, dalam perjalanan pulang, Bu Cahya belum bisa menghentikan tangisnya. Tiba di rumah. Cakra mendorong kursi roda ibunya memasuki rumah. Ayahnya mengikuti di belakang. Tiba di kamar, dibopong ibunya, dibaringkan di atas tempat tidur. "Ibu istirahat ya, jangan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN