Jiwa dan raga Deema masih terguncang dengan kejadian yang beberapa jam yang lalu terjadi. Hatinya masih bergetar ketakutan, pikirannya kacau berantakan. Bagaimana jika yang dikatakan oleh laki-laki tua itu benar? Bagaimana jika memang Aiden tidak akan mencarinya? Dan bagaimana jika dirinya akan terkurung di sini selamanya? Deema mencoba menutupi lututnya yang terekspose dengan kain gaun yang ia pakai. Gaun berwarna pink ini terlihat mewah namun sangatlah tidak nyaman di pakai oleh Deema, karena gaun ini hanya sebatas lutut dan tangannya pun tidak tertutupi dengan benar. “Hiks … sampai kapan Gue di sini?” Deema terus bertanya dengan dirinya sendiri. Ia sudah mencoba untuk membuka rantai besi dari kakinya ini, namun usahanya itu percuma saja. Semkain kencang ia berusaha untuk membuka ra