43. Apa Iya Dia Orang Kaya?

1043 Kata

Alina sampai di rumah justru berbarengan dengan Yudha. Lelaki itu lebih dulu memarkir kendaraannya, barulah disusul oleh Alina. Saat Alina keluar dari dalam mobil, Yudha menghampirinya. Menarik kepala wanita yang tingginya hanya sebatas bahunya saja, lalu Yudha mendaratkan satu kecupan di kening istrinya. "Baru pulang juga kamu, Mas?" "Iya. Kamu sendiri kenapa pulangnya selalu malam-malam." "Maaf karena belum bisa menepati janji untuk pulang lebih cepat." Melihat wajah Alina yang merasa bersalah Yudha terkekeh pelan. "Tidak apa-apa. Saya hanya tidak ingin kamu kecapekan cari uang. Padahal seharusnya kan saya yang harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan kamu," ucap Yudha sembari membuka pintu rumah. "Nggak papa, Mas. Aku malah seneng bisa kerja. Sambil cari kesibukan daripada ben

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN