Waktu yang Sagara berikan ternyata sampai dua minggu, dengan masih tersimpan rapat dari lainnya kecuali Kikan. Namun, Kikan tidak mendesak Felora untuk cerita. Bagusnya Halim sedang sibuk, membuat ayahnya hanya sesekali bertemu dengannya, jadi tidak terlalu terlihat jika putrinya sedang murung. Demikian dengan Fayra, dua minggu ini tak ada membalas pesan maupun teleponnya. Jika Sagara bisa tidak cerita pada yang lain, maka tak mungkin tetap merahasiakannya dari Fayra. Hari ini ada kuliah umum di salah satu aula besar kampus, seminar yang diisi oleh tokoh-tokoh penting. Felora memakai tasnya, matanya mencari Fayra yang mungkin ada di sana. Terlalu penuh, banyak mahasiswa lainnya hingga membuat Felora kesulitan mencarinya. Felora menghela napas dalam-dalam, kemudian berjalan menuju kur