“Kalian kompak sekali!” Evrina menatap Erlin di antara Derent juga kedua putrinya. “Tahukah yang kamu lakukan, begitu jahat padaku, Jake?! Aku sudah bilang bahwa aku akan memperbaiki segalanya! Tapi apa? Kamu tetap memilih tikus kotor ini, dibandingkan berlian yang bahkan tidak akan bisa dibeli! Kamu lupa? Janji cinta kita, Jake!” Evrina mengusap air mata pada kedua pipinya, tidak seperti biasanya dia akan selalu kuat tanpa perlu menunjukkan luka di dalam hatinya di depan Derent. Erlin merasa tidak perlu ikut andil dalam keributan tersebut, perlahan wanita itu melepaskan pelukannya dari tubuh Nely dan Joly. Akan tetapi dua anak itu langsung memeluk pinggangnya dengan kompak. Erlin agak terkejut sekaligus terharu, bukan karena dialah yang menjadi pemenangnya melainkan karena ketulusan yan