Danira sedang duduk menenangkan diri di taman sambil menatap orang-orang yang sedang berlalu lalang di depannya. Damian akhirnya menemukan Danira lalu menyusulnya.
"Danira kamu disini rupanya. Ayo kita pulang " ajak Damian dengan nafas terengah-engah.
"Pulang kemana? aku tidak punya tempat untuk pulang om" tanya Danira sambil menghapus air matanya. Damian menunduk dan menyamaratakan tingginya dengan Danira.
"Mamanya Danu hanya emosional melihat keadaan anaknya yang tiba-tiba buta. Om yakin dia menyesal sudah membentakmu tadi. Jangan ambil hati perkataannya Danira. Om akan bawa kamu pulang ke apartemen milik om sekarang ayo" bujuk Damian.
Damian membawa Danira ke apartemennya karena tidak mungkin dia membawa Danira kerumahnya atau kembali kerumah David. Danira hanya sementara saja t
